Koropak.co.id – Hijab, sebuah pakaian yang menjadi bagian tak terpisahkan dari gaya busana perempuan Muslim, tidak hanya merupakan elemen fashion, tetapi juga menjadi simbol keberagaman dan identitas bagi komunitas Muslim.
Tanggal 1 Februari memegang makna khusus sebagai Hari Hijab Sedunia atau World Hijab Day (WHD), sebuah perayaan yang merayakan keberagaman dan solidaritas perempuan Muslim di seluruh dunia.
Sejarah WHD dimulai di New York, diusung oleh seorang perempuan Muslim bernama Nazma Khan pada 1 Februari 2013. Nazma, yang tinggal di New York, mengalami diskriminasi selama masa kecilnya, terutama setelah serangan 9/11, sebagai satu-satunya perempuan berhijab di sekolahnya.
Pengalaman pahit ini mendorong Nazma untuk mencetuskan WHD dengan harapan menghapuskan stereotip dan diskriminasi terhadap perempuan Muslim berhijab.
Gerakan Nazma berhasil memperoleh perhatian publik, dan pada tahun 2017, New York secara resmi mendeklarasikan Hari Hijab Sedunia. Pada tahun 2021, Parlemen Filipina juga mengakui secara resmi peringatan ini.
Baca: Hari Hijab Sedunia 2023; Perjuangan Wanita Muslim Lawan Hijabofobia
Lebih dari 150 negara telah turut serta dalam memperingati WHD, menunjukkan dampak positif gerakan ini di tingkat global. Selama sepuluh tahun berjalan, WHD tidak hanya memfokuskan pada toleransi beragama, tetapi juga mengampanyekan hak-hak perempuan dalam berpakaian.
Nazma, melalui International Muslim History Month pada tahun 2021, berusaha memutus lingkaran Islamofobia dan mengangkat isu hak-hak perempuan secara lebih luas.
Tema WHD tahun 2024, “Veiled in Strength” atau “Berkerudung dalam Kekuatan,” mencerminkan kekuatan perempuan Muslim yang memilih hijab sebagai bentuk kebebasan pribadi.
Tema ini menjadi inspirasi bagi perempuan Muslim untuk merayakan identitas dan kekuatan mereka melalui hijab, sambil meningkatkan kesadaran global tentang pentingnya hijab dalam kehidupan perempuan Muslim.
Perayaan WHD menjadi sebuah langkah penting dalam mengedukasi masyarakat tentang keberagaman dan hak-hak perempuan Muslim, menjadikan hijab sebagai elemen penuh makna dan kekuatan.
Baca juga: Hari Hijab Sedunia, Kampanyekan Kerukunan Umat Beragama